Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan Anak
Published 5 months ago
1. Menambah energi
Anak-anak membutuhkan sekitar 1400-1650 kalori setiap harinya. Jumlah kalori bahkan bisa meningkat ketika anak memasuki masa remaja nantinya. Nah, kandungan kalori pada daging sapi cukuplah banyak.
Dalam 100 gram daging sapi setidaknya mengandung 160−200 kalori atau sekitar 13-15% dari kebutuhan kalori harian anak.
Asupan kalori ini bisa memberikan energi yang dibutuhkan anak untuk melakukan beragam aktivitas, seperti bermain, berolahraga, dan belajar. Kalori juga penting untuk mendukung proses tumbuh kembang anak.
2. Menurunkan risiko anemia
Anak-anak bisa rentan mengalami anemia jika mereka kekurangan asupan zat besi. Jika tidak ditangani dengan baik, anemia bisa menyebabkan anak mengalami gangguan tumbuh kembang.
Guna mencegah terjadinya anemia pada Si Kecil, Bunda perlu memberi ia makanan tinggi zat besi yang salah satunya adalah daging sapi.
Soalnya, zat besi yang berasal dari hewan lebih mudah diserap oleh tubuh anak, dibandingkan zat besi yang berasal dari tanaman. Makanya, daging sapi digadang-gadang sebagai makanan yang bisa melindungi anak dari anemia.
3. Menambah berat badan
Seperti yang telah dibahas di awal, daging sapi tinggi kalori. Selain bermanfaat untuk sumber energi, mengonsumsi daging sapi juga bisa menambah berat badan anak.
Tidak hanya sarat kalori, daging sapi pun banyak mengandung protein dan lemak yang baik untuk menambah bobot tubuh anak. Dengan memiliki berat badan yang normal sesuai usianya, Si Kecil akan selalu sehat dan terhindar dari beragam penyakit.
4. Mendukung tumbuh kembang
Nutrisi pada daging sapi cukuplah lengkap. Oleh karena itu, mengonsumsi daging sapi turut mendukung proses tumbuh kembangnya, Bun. Daging sapi juga termasuk salah satu pilihan makanan yang baik untuk membantu mencegah dan mengatasi stunting.
Namun, agar tumbuh kembang Si Kecil optimal, Bunda pun perlu memberikan makanan sehat lainnya, seperti sayuran, buah, kacang-kacangan, ikan, telur, susu, dan biji-bijian.
5. Menjaga daya tahan tubuh
Zinc, protein, vitamin B, dan vitamin E adalah jenis nutrisi yang dibutuhkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Beragam nutrisi tersebut dapat mendukung produksi sel darah putih untuk melawan kuman penyebab penyakit. Makanya, rutin makan daging sapi bisa membuat Si Kecil tidak mudah sakit.
6. Mendukung kecerdasan
Agar bisa menjadi cerdas, anak-anak perlu menjalani tahap tumbuh kembang dan perkembangan otak yang baik. Hal ini bisa didukung oleh berbagai cara, seperti pola asuh dan pendidikan yang baik dan tercukupinya asupan nutrisi.
Untuk mendukung kecerdasan dan perkembangan otak anak, Bunda bisa memberikan makanan yang kaya akan protein, vitamin B, zinc, kolin, zat besi, dan omega-3, seperti ikan, telur, daging sapi rendah lemak, kacang-kacangan, serta aneka buah dan sayur.
7. Mendukung pertumbuhan dan kesehatan otot
Daging sapi mengandung hampir semua jenis protein atau asam amino esensial yang lengkap. Bahkan, daging ini juga tinggi kalium, yakni mineral yang berperan penting untuk mengatur tekanan darah dan detak jantung, serta gerakan otot tubuh. Dengan tercukupinya asupan gizi bagi otot dan tulang, anak-anak juga bisa tumbuh dan mencapai tinggi dan berat badan yang normal.
8. Menguatkan tulang dan gigi
Siapa bilang hanya susu yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi anak? Karena faktanya, daging sapi juga mengandung kalsium dan fosfor. Kedua nutrisi ini sangat dibutuhkan untuk menjaga kesehatan gigi dan tulang anak.
Cukup banyak ya Bun, manfaat daging sapi untuk kesehatan anak. Oleh karena itu, coba mulai sekarang untuk memasukkan daging ini ke dalam menu harian Si Kecil. Bunda bisa mengolah daging sapi menjadi nasi tim, bola-bola daging, daging gepuk, atau semur daging.
Namun, agar lebih sehat, sebaiknya batasi pemberian garam pada masakan anak dan pilih potongan daging yang rendah lemak ya Bun. Bunda juga bisa mengolah daging sapi lebih sehat, misalnya dengan mengukus, memanggang, menumis, atau mengolahnya menjadi sup yang rendah lemak.